5 Bahan Alami untuk Obati Diabetes Ala Rumahan

ilustrasi diabetes (Universitas Airlangga)
ilustrasi diabetes (Universitas Airlangga)

Pengobatan diabetes biasanya dilakukan dengan obat-obatan medis, seperti insulin dan obat antidiabetes oral. Namun, pengobatan alami juga dapat menjadi pilihan untuk membantu mengontrol kadar gula darah.


Diabetes merupakan penyakit kronis yang ditandai dengan peningkatan kadar gula darah. Penyakit ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti faktor genetik, pola makan yang tidak sehat, dan gaya hidup yang kurang aktif.

Penting untuk segera memberikan pengobatan dan perawatan yang tepat kepada penderita diabetes. Perubahan gaya hidup dan mengkonsumsi obat alami diabetes dapat menjadi cara untuk mengatasi diabetes.

Pengobatan diabetes biasanya dilakukan dengan obat-obatan medis, seperti insulin dan obat antidiabetes oral. Namun, pengobatan alami juga dapat menjadi pilihan untuk membantu mengontrol kadar gula darah.

Alasannya, bahan alami diyakini lebih minim efek samping, murah, dan aman. Berikut sederet obat alami diabetes yang dapat dikonsumsi penderita diabetes.

1. Jintan Hitam

Jintan hitam dari awal kemunculannya sudah dipercaya sebagai obat alami untuk berbagai penyakit, termasuk diabetes. Jintan hitam atau yang juga dikenal sebagai habbatussauda ini, diketahui mampu melawan peradangan, menurunkan kadar lemak darah, serta menjaga kesehatan jantung dan hati.

Penelitian pada jurnal Oxidative medicine and cellular longevity yang dilakukan pada hewan juga menemukan hal serupa. Manfaat habbatussauda sebagai obat alami diabetes berasal dari kandungan antioksidan thymoquinone.

Antioksidan ini diamati dapat mengendalikan gula darah sekaligus membantu memperbaiki produksi sekresi insulin. Thymoquinone juga dapat mencegah terjadinya dislipidemia diabetik. 

Dislipidemia adalah kondisi saat kadar lemak dalam darah tidak normal, entah terlalu tinggi atau terlalu rendah. Penelitian lainnya menemukan bahwa jintan hitam dapat membantu menurunkan jumlah gula darah puasa, gula darah setelah makan, dan kadar HbA1c. 

Sayangnya, berbagai penelitian jintan sebagai obat kencing manis tradisional yang dilakukan masih terbatas pada hewan. Masih dibutuhkan uji klinis pada manusia untuk membuktikan manfaat jintan hitam sebagai obat alami untuk diabetes.

2. Kayu manis 

Kayu manis dipercaya menurunkan risiko resistensi insulin, menurunkan kadar gula darah setelah makan, serta melawan peradangan karena dapat meningkatkan metabolisme glukosa. Salah satu penelitian yang mendukung manfaat kayu manis sebagai obat alami diabetes adalah penelitian dari Journal Diabetes Science and Technology.

Peneliti menyebutkan mengonsumsi kayu manis 1, 3, atau 6 gram per hari bagi pasien diabetes tipe 2 dapat menurunkan kadar gula darah. Kayu manis juga menekan risiko komplikasi diabetes yang berhubungan dengan darah tinggi dan jantung.

Tentunya, bukan berarti mengonsumsi kayu manis membuat Anda bebas mengonsumsi gula dan karbohidrat. Kayu dapat menjadi obat alami diabetes, dengan cara sebagai berikut :

• Tambahkan ¼-½ sendok teh kayu manis per hari dalam menu diet, bisa pada makanan atau minuman.

• Selalu gunakan takaran yang sama setiap harinya untuk menghindari kadar gula darah yang cepat naik-turun.

• Gunakan kayu manis bubuk atau batangan, bukan produk olahan kayu manis seperti minyak kayumanis Methylhydroxychalcone polymer (MHCP). Minyak ini tidak memiliki kandungan utama pada kayu manis yang memiliki efek mirip insulin.

Meski begitu, banyak penelitian yang menguji efek kayu manis dalam mengontrol gula darah menunjukkan hasil yang saling bertolak belakang. Masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan kayu manis bisa diandalkan sebagai obat alami untuk diabetes.

3. Kunyit

Tidak cuma menjadi penyedap masakan, kunyit juga dianggap berpotensi sebagai obat herbal diabetes sebab membantu mengendalikan gula darah. Dengan mengonsumsi obat tradisional ini, kadar gula darah pengidap diabetes bisa turun hampir 18 persen setelah mengonsumsi 300 mg kunyit dalam bentuk obat herbal per hari.

Studi lain pada jurnal Diabetes Care menunjukkan konsumsi 1,5 gram kunyit setiap hari selama 9 bulan mencegah perkembangan penyakit diabetes tipe 2 pada orang yang mengalami prediabetes. Selain itu, kunyit dapat membantu mencegah terjadinya komplikasi diabetes. 

Semua manfaat ini berasal dari kandungan antioksidan yang terdapat di dalam kunyit.

4. Lidah Buaya

Lidah buaya sangat populer sebagai bahan alami untuk merawat kesehatan kulit dan rambut. Tidak berpotensi pada kecantikan tubuh saja, tanaman ini juga punya khasiat sebagai obat herbal diabetes.

Dikutip dari laman Global Diabetes Community, lidah buaya dapat mengurangi kadar gula darah puasa (GDP) sehingga baik dikonsumsi sebagai obat diabetes alami. Selain itu, lidah buaya juga diketahui dapat membantu menurunkan kadar lemak darah pada orang dengan diabetes tipe 2.

Manfaat lidah buaya sebagai obat herbal diabetes juga didapat dari kandungan lektin, mannans, dan antrakuinon dalam lidah buaya. Senyawa aktif tersebut diketahui dapat meringankan luka diabetes dengan meredakan pembengkakan dan mempercepat proses penyembuhan akibat komplikasi diabetes.

Meski begitu, hingga kini belum diketahui apa dampak jangka panjang penggunaan lidah buaya sebagai tanaman obat diabetes. Itulah sebabnya, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai manfaat sekaligus keamanan lidah buaya sebagai obat herbal diabetes.

5. Jahe

Jahe termasuk jenis rempah-rempah yang populer karena manfaatnya yang melimpah, termasuk sebagai obat herbal diabetes. Penelitian dalam jurnal Complementary Therapies in Medicine memperlihatkan jahe mampu mengurangi kadar gula darah puasa dan kadar HbA1c.

Penelitian tersebut dilakukan pada 88 pasien diabetes yang mengonsumsi 3 gram jahe setiap hari selama 8 minggu. Khasiat jahe sebagai obat herbal diabetes tidak hanya itu saja. 

Jahe diketahui dapat mencegah peradangan yang menyebabkan komplikasi mata serta penyakit jantung akibat diabetes. Namun, lagi-lagi hasil studi mengenai manfaat jahe sebagai obat alami diabetes masih terbatas. 

Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui efektivitas dan keamanan jahe sebagai obat herbal kencing manis.